NAGA138 – Sederet Kebijakan Baru Pemkot Depok dalam Rangka HUT Ke-26 Kota Depok

Pemkot Depok berikan sederet kebijakan baru sebagai hadiah untuk warga dalam rangka HUT ke-26 Kota Depok.

Lihat Foto

Seluruh kebijakan baru dari Pemkot Depok merupakan bentuk pengembalian manfaat dari pemerintah kepada masyarakat.

Hal tersebut disampaikan oleh Wali Kota Depok Supian Suri usai memimpin Upacara Hari Jadi ke-26 Kota Depok di Halaman Balai Kota, Minggu (27/4/2025).

Supian berharap semua warga bisa menikmati pelayanan publik dan fasilitas kota secara lebih maksimal.

Kebijakan baru dari Pemkot Depok di antaranya pembebasan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dengan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) di bawah Rp 100 juta, dan Car Free Day (CFD) yang mulai diberlakukan 4 Mei 2025 di Jalan Margonda.

“Selain pengurangan pajak, ada penghapusan denda pajak dan pengurangan piutang. Juga kegiatan Car Free Day untuk masyarakat Depok setiap hari Minggu di Balai Kota dan Jalan Raya Margonda,” ujar Supian, dikutip dari situs resmi Pemkot Depok.

Adapun kebijakan baru Pemkot Depok dalam rangka HUT ke-26 Kota Depok, yakni:

  1. Pembebasan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) untuk NJOP di bawah Rp 100 juta.
  2. Program Car Free Day (CFD) setiap Minggu, dimulai 4 Mei 2025, di Balai Kota dan Jalan Margonda.
  3. Akses khusus untuk lansia di Alun-alun Depok Barat dan Timur setiap Sabtu awal bulan.

Salah satu kebijakan yang paling disambut baik masyarakat adalah pembebasan PBB bagi properti dengan NJOP di bawah Rp 100 juta.

Kebijakan ini dinilai meringankan beban warga, khususnya kalangan menengah ke bawah, dalam memenuhi kewajiban pajak mereka.

Selain itu, Pemkot Depok juga memberikan perhatian khusus kepada kelompok lansia.

Mereka akan mendapatkan jalur masuk eksklusif ke area alun-alun, serta disediakan ruang nyaman dan hiburan nostalgia agar merasa dihargai dan tetap bisa menikmati ruang publik dengan aman.

Supian mengatakan, fasilitas tambahan untuk lansia tersebut, seperti makanan ringan dan hiburan musik keroncong, merupakan bentuk penghormatan Pemkot Depok terhadap warga lansia.

“Ini adalah suatu penghormatan kami kepada lansia. Kita berikan akses masuk khusus mereka. Agar tidak tercampur dengan pengunjung lain yang masih muda dan energik,” kata Supian.

Sebagai penutup, Wali Kota Depok mengajak seluruh masyarakat untuk ikut menjaga lingkungan kota, menghidupkan kembali budaya gotong royong, serta menanam pohon sebagai upaya pelestarian lingkungan.

“Jaga kebersihan kota, tumbuhkan semangat gotong royong. Ayo tanam kembali bibit pohon agar Depok bisa kembali hijau seperti harapan kita untuk lingkungan bersih, asri, dan sehat,” tutupnya.