NAGA138 – Pramono Ungkap Alasan Penunjukan Cak Lontong hingga Sutiyoso Jadi Komisaris Ancol

Gubernur Jakarta Pramono Anung saat menghadiri acara pengukuhan Kepala OJK Jabodebek di Gedung Kompleks Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat, Kamis (17/4/2025).

Lihat Foto

Sutiyoso; dan komedian sekaligus mantan Timses Pramono-Rano, Lies Hartono, alias Cak Lontong sebagai Komisaris PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk.

Menurut Pramono, ketiganya dipilih berdasarkan kompetensi dan profesionalisme masing-masing.

“Untuk urusan Ancol ini kemudian kenapa ada tiga orang yang kami angkat, pendekatannya ya karena kemampuan mereka,” ucap Pramono saat ditemui di Balai Kota Jakarta, Selasa (29/4/2025).

Pramono yakin, baik Irfan, Sutiyoso, maupun Cak Lontong dapat memperkuat manajemen perusahaan. Menurutnya, pengalaman kerja ketiganya tak diragukan. 

“Siapa sih yang meragukan Pak Sutiyoso, Dirut Garuda, dan juga Cak Lontong. Ya apa pun adalah orang-orang yang memang profesional untuk itu,” ungkap Pramono.

Ia juga menegaskan, jajaran direksi Ancol tidak mengalami perubahan. Politikus PDI Perjuangan itu menyebut, para direktur yang ada saat ini masih tetap menjabat karena telah bekerja sesuai tanggung jawab mereka.

Menurut Pramono, Ancol akan menjadi salah satu fokus utama pada awal masa kepemimpinannya, terutama dalam hal integrasi dengan Jakarta International Stadium (JIS).

“Dalam periode saya, di awal-awal ini, Ancol akan mendapatkan perhatian yang khusus. Terutama untuk melakukan konektivitas Ancol dengan JIS. Supaya kalau JIS ada acara itu parkirnya gampang,” ungkap dia.

Pramono juga meminta jajaran direksi Ancol untuk mengadopsi pola pikir yang lebih modern, terbuka, dan transparan.

Pernyataan ini disampaikan merespons unjuk rasa para pedagang di Balai Kota Jakarta terkait program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) Ancol pada Senin (28/4/2024).

“Saya juga sudah meminta kepada jajaran direksi Ancol untuk melakukan cara berpikir yang lebih modern, terbuka dan transparan. Kemarin kebetulan juga ada demo mengenai CSR Ancol,” ungkap dia.

Sebelumnya, Lies Hartono atau Cak Lontong, resmi ditunjuk sebagai Komisaris PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk.

Selain Cak Lontong, mantan Gubernur Jakarta Sutiyoso juga dipercaya menjadi komisaris.

Sementara itu, jabatan Komisaris Utama dan Komisaris Independen Ancol kini dipegang oleh mantan Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra.

Pengangkatan ini diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Perseroan.

“RUPS menyetujui pergantian anggota Dewan Komisaris untuk memperkuat pengawasan dan strategi bisnis ke depan,” ujar Corporate Communication PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk, Daniel Windriatmoko, dalam keterangannya, Sabtu (26/4/2025).

Daniel menjelaskan, susunan baru Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan berlaku efektif sejak penutupan RUPS tersebut.

Adapun susunan Dewan Komisaris Ancol saat ini terdiri dari:

  • Irfan Setiaputra sebagai Komisaris Utama sekaligus Komisaris Independen
  • Cak Lontong sebagai Komisaris
  • Sutiyoso sebagai Komisaris

Sementara jajaran Direksi Ancol diisi oleh:

  • Winarto sebagai Direktur Utama
  • Cahyo Satriyo Prakoso, Daniel Nainggolan, dan Eddy Prastiyo sebagai Direktur